Myron Conductivity Meter

Rp39.000.000

Fungsi utama adalah mengukur nilai Conductivity Air yang biasanya untuk air mengandung mineralogi yang rendah < 10 micro siemens.

Aplikasi digunakan pada :
Boilers & Cooling Towers
Deionization
Reverse Osmosis
Chemical Concentrations
Printing Fountain Solutions
Swimming Pools & Spas
Water Pollution Control
Wastewater
Myron Conductivity Meter 750 - II

Kategori: SKU: N/A

Deskripsi

Conductivity Meter Alat Untuk Mengukur Mineral Dalam Air

Conductivity Meter mempunyai fungsi mengukur daya hantar listrik untuk beberapa jenis air.  Nilai daya hantar listrik disebut juga dengan conductivity.  Salah satu merek yang umum adalah Myron, beberapa pabrik farmasi menggunakan merk ini, serta industri pengolahan air murni lainnya.  .

Satuan micro siemens menunjukkan nilai konduktivitas dalam air. Nilai conductivity meter yang tinggi menunjukkan semakin tinggi jumlah mineral dalam air.  Pengukuran conductivity mempunyai persamaan dengan nilai TDS.  Namun, nilai TDS mempunyai fungsi yang lebih luas, karena bisa menggunakannya untuk air payau dan laut.

Pada pengolahan air murni, selain conductivity meter juga menggunakan resistivity meter.  Hal ini karena standar nilai lebih kecil 1 micro siemens.

Apakah Conductivity Meter?

Conductivity adalah ukuran kemampuan air untuk melewati arus listrik.  Hal ini mengingat, karena garam terlarut dan bahan kimia anorganik lainnya menghantarkan arus listrik.  Agar mengetahui nilai daya hantarnya, maka membutuhkan alat ukur yaitu conductivity meter.

Pengukuran dengan conductivity meter pada air tanah yang normal dan air PDAM, nilai conductivity berkisar 200 – 500 microsiemens.  Sedangkan air gunung (montain spring) berkisar antara 250 – 300 microsimens.  Sama halnya dengan TDS, maka semakin besar nilai conductivity maka akan semaking banyal kandungan mineralnya.

Senyawa organik seperti minyak tidak menghantarkan arus listrik dengan baik, untuk itu memiliki konduktivitas rendah.  Conductivity air juga akan tergantung oleh suhu, yaitu semakin hangat air, semakin tinggi nilai konduktivitas.

Pada water treatment system yang menghasilkan air murni misalnya sistem dengan elektrodeionisasi, selalu memasang conductivity meter.  Nilai conductivity pada sistem berkisar antara 0,5 – 5 micro siemens.

Mengapa Penting Mengukur Dengan Conductivity Meter?

Conductivity meter berguna mengukur kualitas air, semakin tinggi conductivity air, cenderung semakin kurang baik.  Hal ini terjadi misalnya pada daerah yang ada di pinggir pantai.  Bisa juga menemukannya pada pengolahan air limbah yang mempunyai nilai conductivity water tinggi.

Umumnya kualitas air baku dari air tanah, mempunyai kecenderungan konduktivitas konstan.  Apabila terjadi perubahan yang signifikan, umumnya ada rembesan polutan yang mempunyai Konduktivitas tinggi.

Kebutuhan alat conductivity meter yang bagus, sangat menentukan akurasi air produksi  Untuk itu pada aplikasi di bawah ini sangat membutuhkan conductivity meter:

Pemasangan alat ukur conductivity meter pada mesin pengolahan air asin, seperti desalinasi air laut atau di pengolahan air payau, tidak bisa menggunakan satuan micro siemens, harus menggunakan ppm.  Hal ini mengingat sistem air asin mengukur kadar garamnya, walaupun sama – sama dalam bentuk mineral.

Apakah Pengukuran Dengan Conductivity Meter Bisa Menyatakan Kualitas Air?

Mengukur nilai konduktivitas air dengan conductivity meter bisa menyatakan kualitas air hanya terhadap unsur kimia saja.  Tentunya ketika nilai conductivity air semakin rendah, umumnya bisa menyatakan kualitasnya semakin baik.  Apalagi terhadap water treatment system yang mengandalkan nilai micro siemens untuk proses produksi air.

Apabila terjadi peningkatan kualitas konduktivitas air berubah secara cepat, maka mengindikasikan terlah terjadi kebocoran unsur lainnya.  Untuk itu pengujian berkala dengan conductivity meter sangat di anjurkan.

Pengukuran mineralogi dalam air pada hasil RO filter adalah salah cara mengukur keberhasilan sistem.  Dengan nilai mineral yang jauh lebih rendah dari air bakunya, maka sistem reverse osmosis terpasang mempunyai kualitas air yang baik.

Pada instalasi sistem air minum, sering kali mengalami TDS yang sedikit tinggi dari kualitas yang di harapkan.  Untuk itu menggunakan NF membran adalah salah cara menurunkan TDS.  Alat untuk mengukurnya bisa menggunakan conductivity meter dengan satuan ppm.

Fungsi Conductivity Meter dan TDS Meter

Fungsi Conductivity meter dan TDS meter pada kondisi tertentu sama – sama bisa menggunakannya.  Pada air boiler, air farmasi, air autoclave dan lainnya umumnya mengguanakan satuan micro siemens bukan ppm.  Pengukuran dengan conductivity meter tidak pernah menggunakan satuan micro siemens, melainkan nilai ppm.

Pada air hasil produksi sistem elektrodeionisasi, fungsi conductivity meter adalah untuk mengukur air dengan kualitas lebih kecil dari 1 micro siemens.  Untuk itu fungsi alat ukur pada air ini harus yang sangat sensitive.  Serta penunjukan angka desimal dengan dua angka atau tiga angka di belakangnya.

Pada fungsi pengukuran yang kritis, jangan menggunakan conductivity meter tanpa angka desimal.  Sehingga ketikan mengukur nilai kurang dari 1 micro siemens, akan menunjukkan nilai 0.

Fungsi TDS Meter

Akronim dari TDS meter adalah “Total Dissolved Solid”, atau jumlah zat padat terlarut dalam air.  Atau bisa juga menyederhanakannya menjadi jumlah mineral dalam air.  Pada air garam nilai TDS merupakan jumlah total kadar garam.

Pada pengukuran air laut, salah satu fungsi TDS meter adalah mengonversi nilai TDS menjadi jumlah garam dalam air.  Setelah pengukuran pada air laut, maka nilai TDS berkisar antara 10.000 – 40.000 ppm.  Semakin tinggi nilai TDS makan jumlah kadar garam akan semakin tinggi.

Untuk mengukur air yang kira – kira akan tinggi nilai TDS nya, jangan menggunakan conductivity meter.  Juga apabila hasil proses reverse osmosis air laut, maka lebih baik mengukur air hasil dengan TDS tidak dengan micro siemens.

Apakah Perbedaan Conductivity, TDS dan Resistivity?

Conductivity, TDS dan Megaohms adalah sama – sama mengukur nilai mineral dalam air.  Nilai konduktivitas air mempunyai satuan micro siemens, TDS dengan satu PPM dan Resistivity dengan satuan megaohms. Pada pemasangan reverse osmosis, masih bisa menggunakan TDS meter atau Conductivity meter.

Nilai TDS air umumnya untuk air yang mempunyai kadar garam atau mineralogi yang lebih tinggi.  Contoh pengukuran TDS adalah untuk air tanah, air payau maupun air laut.  Pengukuran air bahan baku water treatment lebih sering menggunakan TDS, dari pada konduktivitas.

Sedangkan air produksi seperti air produk untuk farmasi, air laboratorium, air boiler lebih sering menggunakan nilai konduktivitas.  Pada tingkat yang tidak terlalu sensitive masih bisa menggunakan TDS.  Namun untuk air farmasi, yang umumnya membutuhkan air dengan konduktivitas rendah < 1 micro siemens, maka tidak menggunakan nilai TDS.

Khusus untuk industri micro elektronik bahkan tidak menggunakan TDS dan Conductivity, melainkan Resistivity.  Satuan resistivity adalah megaohms, ini lebih sensitif dari PPM atau MICROSIEMENS.

Bagaimana Cara menggunakan Conductivity Meter?

Conductivity meter adalah alat untuk mengukur mineralogi air yang menggunakan satuan micro siemens.  Jenis alat ukur ini mempunyai dua type, yaitu type poket dan in-line (panel).  Pocket meter menggunakannya sangat praktis, yaitu hanya mencelupkan alat ukur ke dalam bejana dan langsung mendapatkan hasilnya.

Pada sistem water treatment biasanya menggunakan alat conductivity meter jenis in-line.  Jenis ini akan menggunakan “sensor probe” yang tertanam pada pemipaan.  Jenis ini sangat banyak variabelnya, sehingga membeli alat ukur konduktivitas ini harus dengan cermat.

Pemilihan conductivity meter probe akan tergantung dengan sensitivitas range dari nilau ukurnya, misalnya 0,100 – 20 micro siemens, atau 20 – 999 micro siemens.  Begitu juga penentuan panel indikatornya, ada yang menggunakan angka digital juga ada yang menggunakan petunjuk jarum batang.

Pemasangan conductivity meter pada pretreatment system, seperti water softener jarang melakukannya. Walaupun sesungguhnya pretreatment softener juga mempengaruhi nilai mineralogi dalam air.  Hal ini karena harga instrumentasi ini yang cukup tinggi

Conductivity Meter Dengan Sirkuit Elektronik "Proven"

Rangkaian Electronic alat conductivity meter ini menjamin pengukuran yang akurat dan handal.  Alat pengukur TDS air ini mempunyai toleransi suhu yang fluktuatif.  Fitur ini sangat cocok dengan koefisien suhu air saat berubah.

Kalibrasi elektronik internal memungkinkan pemeriksaan kualitas yang cepat dan akurat  (Catatan: untuk akurasi sistem maksimum, solusi standar direkomendasikan).

Semua conductivity meter model 750 Series II mempunyai kelengkapan dengan enclosure tahan air dan tahan korosi IP65/ NEMA 4X. Dengan ukuran dimensi  152 x 122 mm/6 x 4,8 inci, bisa menempatkan alat pengukur TDS air ini pada panel control atau panel terpisah.

Kalibrasi alat pengukur TDS air Myron conductivity meter, bisa melakukannya sendiri. Sehingga memungkinkan tanpa reagen standar (Catatan: untuk akurasi sistem maksimum, solusi standar direkomendasikan). Tombol push-to-test memudahkan pemeriksaan setpoint, sementara set alarm internal mencegah penyesuaian yang tidak valid.

Features Myron Conductivity Meter

Spesifikasi ini menjelaskan secara detail tentang Myron conductivity meter, sebagai berikut:

  • 34 Conductivity/TDS ranges: 0- 1 micro siemens/ppm to 0-200
    milli siemens/ppt
  • Mempunyai pilihan analog meter atau tampilan 3½ digit
  • Automatic temperature compensation to 25°C
  • Isolated 0-10 VDC Recorder Output standard
  • IP65/NEMA 4X water resistant and corrosion-proof enclosure
  • Built-in electronic calibration
  • Single set point/alarm standard
  • Adjustable setpoint hysteresis
  • Solid State 24 VDC Output
  • 10-amp relay operates on a choice of increasing or decreasing reading
  • LEDs show “above/below” Alarm/control status
  • Push-to-test set point check
  • Internal set point unauthorized adjustment
  • Selectable 115/230 VAC
  • Reliable, easily installed sensors
Myron Conductivity Meter
Alat Pengukur Conductivity

Informasi Tambahan

Berat N/A
Dimensi N/A
Jenis Panel atau Poket

Jenis Panel, Jenis Poket