Teknologi air bersih akan selalu berkembang dengan solusi yang terus berkembang.  Untuk itu mapurna ikut memberikan informasi pengembangan teknologi water treatment.  Media ini sekaligus tempat share atas pengetahuan yang dimiliki oleh tim mapurna, sebagai perusahaan yang berpengalaman di bidangnya.

Tim kami berkomitmen untuk memberi informasi dan berita terbaru, baik dari sisi pengalaman maupun pengetahuan.  Adapun informasi di blog ini khusus mengenai  teknologi air bersih atau water treatment system.

Dalam teknologi air bersih nantinya ada beberapa bidang pengolahan seperti pengolahan air sungai, air laut, air payau, air limbah domestik.  Serta pengolahan untuk air murni atau high purification system.

Teknologi pengolahan air bersih untuk perumahan umumnya seputar air berwarna dan air berbau.  Masalah ini sering muncul pada perumahan yang baru di bangun, hal ini mengingat banyak perumahan menggunakan tanah sawah.  Sifat tanah sawah atau rawa sering mengalami pelapukan dari bahan organik.

Untuk daerah yang mempunyai masalah air berwarna merah, kemungkinan terbesar adalah air mengandung besi.  Syarat air bersih besinya tidak melebihi dari 0.5 ppm.  Air mengandung besi 2 – 3 ppm masih mudah dihilangkan dengan sistem filtrasi.

Namun apabila unsur besi sudah melebih 4 – 5 ppm, maka sering terjadi kesulitan menggunakan filter besi.  Filter besi tidka bisa lagi menggunakan yang sifatnya absorb, perlu menggunakan filter yang bisa di regenerasi.  Salah satu jenis filter yang bisa di regenerasi adalah menggunakan media manganese greensand.

Ada juga jenis mengandung besi organik, kasus seperti ini tidak mudah menghilangkannya.  Air harus di oksidasi atau “aerasi” agar bisa, organik terpisah dan mudah di serap filter.

Pengolahan air bersih untuk komersial dan industri tentunya lebih kompleks.  Pengolahan tidak saja untuk masalah air bersih, namun juga untuk air produksi dan air proses.  Selain industri, banyak juga rumah sakit dan hotel membutuhkan teknologi water treatment system.

Di rumah sakit kebutuhan pengolahan air bersih umumnya untuk kebutuhan pemeliharaan gedung dan penyediaan air bersih.  Kasus berhubungan dengan gedung di rumah sakit umumnya lebih ringan.  Untuk itu pengolahan air bersih lebih ringan, karena air baku sudah bagus, baik menggunakan air tanah atau PAM.

Sistem pengolahan air bersih di rumah sakit yang menggunakan air PAM hanya sebatas menurunkan kandungan klorin (kaporit) dan turbiditas (kekeruhan).  Biasanya hanya menggunakan filter yang umum, yaitu Multi Media Filter dan Carbon Filter.  Untuk yang menggunakan air tanah, juga sering menambahkan filter Water Softener.

Namun jika pengolahan air bersih di tingkatkan menjadi pengolahan air minum, maka haru menambahkan unsur yang berhubungan sterilisasi, seperti UV dan Ozone.