Filter Air Siap Minum Di Gedung Bertingkat Mabes Folri

Tujuan pemasangan sistem ini adalah agar mempersiapkan adanya tap water atau kran siap minum.  Contoh nyata pemasangan filter siap minum adalah ketika di beberapa bandara, dengan membuka kran bisa mengisi botol air minum.  Kualitas air dari kran ini pastinya sudah memenuhi syarat SK Permenkes Air Minum.

Problema penyediaan air minum di gedung tinggi adalah pengangkutan galon – galon air, sehingga membutuhkan cara pengiriman dan penyimpanannya.  Untuk itu adanya kran air siap minum, akan mengurangi kebutuhan galon kemasan.

Penyiapan sistem filter air siap minum di gedung baru atau gedung yang sudah di renovasi, umumnya akan menyediakan jalur khusus yang berbeda dengan aliran air bersih.  Sistem aliran pipa dan material pipa juga berbeda, pemipaan harus menggunakan material non korosif dan higienis.

Sumber air baku dari filter air siap minum ini adalah air PDAM, kualitasnya sudah baik sebagai air baku air bersih.  Walaupun air baku sudah di klasifikasi menjadi air minum, namun sering terjadi fluktuasi kualitas.

Proses water treatment dari sistem ini menggunakan reverse osmosis yang sudah tentu mampu sebagai filter air PDAM siap minum.  Mengingat dengan sistem RO, maka semua polutan dan mikro biologi akan hilang.

Filter air PDAM siap minum ini selain menggunakan mikro filtrasi dan reverse osmosis juga dilengkapi dengan sistem sterilisasi.  Adapun sistem yang digunakan adalah Ultra Violet sistem yang menggunakan cahaya 54 nm.

Dengan memasang dua metode sistem sterilisasi RO dan UV, maka produk air yang dihasilkan sangat baik untuk air siap minum.  Apabila mempunya fasilitas laboratorium, bisa juga menambahkan unit elektrodeionisasi, menghasilkan air murni.

Pemeliharaan tangki air pada sistem filter air siap minum baik tangki air baku dan tangki air produk, sangat penting melakukannya secara berkala.  Tangki air baku walaupun menggunakan air baku PAM, harus menjadwalkannya minimal 1 – 2 bulan sekali.  Pada air PAM, sering terjadi penumpukan sedimen halus di dasar tangki.

Cara membersihkan tangki cukup menyikat dan membersihkannya secara manual, hingga bersih.  Bisa juga menambahkan disinfeksi seperti klorin cari di permukaan sisi dalam.  Pada desain sistem ini sudah dilengkapi dengan 2 tangki air baku, sehingga bisa membersihkan secara bergantian.

Berbeda dengan tangki air baku, maka tangki air produk cenderung lebih bersih.  Walaupun kelihatan lebih bersih, kewajiban untuk membersihkan secara berkala juga harus dilakukan.  Waktu yang cocok biasanya minimal 2 – 3 bulan sekali, dengan membersihkan secara fisik luar dan dalam.

Pretreatment pada sistem filter air siap minum menggunakan media filtrasi yaitu multimedia filter, carbon filter dan water softener.  Mengingat sistem ini menggunakan sistem otomatis backwash, maka yang harus di perhatikan adalah Head Control Filter berfungsi dengan baik.

Fungsi dari Head Otomatis filter ini adalah mengatur siklus waktu untuk melaksanakan backwash.  Pengaturan waktu biasanya pada saat tidak aktif, misalnya jam 2 – 4 pagi hari.  Apabila terjadi power listrik off, maka setting waktu tersebut akan berubah.  Misalnya setting sebelumnya pada jam 02, terkadang menjadi jam 13 siang.

Apabila suatu saat sistem electronic bermasalah karena tidak bisa melakukan backwash, maka perlu melakukannya secara manual.  Dengan waktu proses yang di sesuaikan lamanya sesuai jenis media.

Sistem membran yang ada pada unit reverse osmosis perlu pemeliharaan dan pencegahannya.  Pemeliharaan RO pada sistem filter air siap minum ini tujuannya adalah agar membrane tidak cepat mampat.

Pemeliharaan membran RO harus memperhatikan juga pemeliharaan pretreatment.  Pada pretreatment yang buruk, misalnya tidak di backwash atau media terlalu lama maka membrane akan cepat mampat.

Suatu saat membran secara perlahan akan mengalami penurunan kapasitas atau sudah mulai mampat.  Untuk itu lakukan segera cleaning membran, caranya menggunakan larutan asam kuat dan basa kuat.  Namun harus menggunakan jenis bahan kimia yang di anjurkan oleh pabrik membran.

Rata – rata nilai ekonomis membrane adalah 3 tahun, untuk membran tersebut jangan lebih cepat pergantiannya.  Pada sistem ini menggunakan 8 pc membrane RO dengan ukuran 4 X 40, sehingga budget untuk menggantinya cukup besar.  Asumsi harga membran per pcs adalah Rp. 2.5 juta, maka saat ganti membutuhkan biaya Rp. 20 jt.

Fungsi ultra violet adalah melakukan sterilisasi air dengan cara menggunakan sinar lampu.  Di dalam UV unit ada komponen yang disebut dengan UV Lamp atau Lampu UV.  Komponen ini masa waktu penggunaannya rata – rata 8000 jam, atau setara dengan 1 tahun.

Walaupun ada beberapa unit yang bisa berfungsi lebih dari 1 tahun, namun biasanya sudah kurang efektif.  Hal ini disebabkan intensitas cahayanya sudah mulai meredup, sehingga mengurangi kemampuan membunuh mikrobiologi.

Faktor lainnya menghindari lampu UV cepat rusak adalah adanya fluktuasi tegangan listrik.  Untuk itu perlu di perhatikan tegangan listriknya, atau menambahkan unit stavolt stabilitas tegangan.